Toba, 25 Juni 2025 – Camat Toba Kanisius Bheni, S.ST. menghadiri kegiatan Sosialisasi dan Penyampaian Nilai Appraisal untuk pemberian kompensasi lahan dan tanaman yang terdampak pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Tayan – Sandai, yang dilaksanakan di Balai Desa Teraju.
Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat terkait proses penilaian (appraisal) dan besaran kompensasi atas lahan dan aset yang terdampak proyek pembangunan jaringan listrik nasional tersebut. Kegiatan ini diselenggarakan oleh pihak pelaksana proyek ketenagalistrikan bekerja sama dengan tim appraisal independen, serta dihadiri oleh Kepala Desa, Kapolsek Toba, Danramil Tob, Tokoh Masyarakat, dan Warga pemilik lahan yang terdampak jalur RoW (Right of Way) SUTT.
Dalam sambutannya, Camat Toba menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan sosialisasi yang bersifat terbuka dan melibatkan masyarakat secara langsung. Beliau juga mengimbau agar masyarakat bijak dalam memanfaatkan dana kompensasi yang diterima.
“Gunakanlah uang kompensasi ini dengan sebaik-baiknya. Jangan habiskan untuk hal konsumtif semata. Bangunlah aset aktif yang bermanfaat jangka panjang, seperti kontrakan, kos, kebun produktif, dan usaha kecil. Jangan sampai setelah uang habis, kita tidak memiliki peninggalan apa-apa.” pesan Camat Toba kepada para penerima kompensasi.
Beliau menambahkan bahwa dukungan masyarakat terhadap proyek strategis ini sangat penting demi kelancaran pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang akan berdampak luas bagi kemajuan wilayah.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan teknis oleh tim appraisal mengenai metode penilaian, dasar hukum kompensasi, serta penjelasan transparan kepada warga terkait besaran nilai ganti rugi yang akan diterima. Kegiatan berlangsung dengan tertib dan ditutup dengan sesi tanya jawab antara masyarakat dan pihak pelaksana proyek.